<body>


one step ahead
Thursday, September 13, 2007

Puasa @ Indonesia

Akhirnya menjalani puasa di Indonesia lagi. Fiuuuuuuh. Kalo boleh milih, aku lebih seneng puasa di Jepang (tapi bukan dalam musim panas hehehe). Karena, kalo puasa di Indonesia, semua orang wajib puasa. Muslim bukan muslim, semua wajib puasa. Banyak warung makan yang dipaksa untuk tidak buka di siang hari. Kalaupun ada warung yang buka, kustomer yang makan di siang hari bisa "ditertibkan". Ada-ada aja.

Bukan hanya itu aja. Hari ini, temenku komplain tentang remaja masjid kampungnya dia, yang berisik banget bangunin sahur jam 2. Padahal rencananya, temenku pengin bangun jam 3. Urusai banget kan. Benar-benar mengganggu orang yang ga puasa. Kalo di Jepang dulu kan enak, ga ada yang berisik bangunin sahur. Kalo mau bangun sahur kan tinggal pasang alarm. Selesai. Ga berisik, dan ga ganggu orang lain yang sedang tidur.

Jadi inget puasa tahun lalu. Kebetulan aku lagi jalan dari fakultas ke seikyou (kopma). Kebetulan mau beli alat tulis. Hari itu aku lagi puasa. Pas lagi otw, aku ketemu temenku (orang muslim Indonesia). Dia langsung negur "Hayoooooooooooooooooooooo.... ga puasa ya."

Seriously, aku salah apa gitu lho. Seandainyapun aku lagi ga puasa, emang salah pergi ke seikyou buat beli makanan.

Puasa di Indonesia itu, suasananya dibikin mendukung kegiatan berpuasa. Semua orang harus puasa. Jadinya godaannya minimum. Lucu ya. Katanya sih menahan godaan, menahan hawa nafsu. Kok malah godaannya di minimize hihihi.

Comments: Post a Comment
The Journal

tomorrow should be better than today



Blogroll Me!

Subscribe with Bloglines

Add http://cikubembem.blogspot.com to your Kinja digest

Listed on BlogShares


The Writer

Momo-chan.
Bukan orang biasa.
Ga suka MASAK.
Pecinta rotenburo.



Something Happened




Contact me

Send an email


Important Note

Postingan di blog ini terdiri dari kisah nyata dan fiksi. Dalam teknik penulisan di blog ini, aku lebih memilih menggunakan sudut pandang orang pertama, meski tidak menutup kemungkinan untuk menggunakan sudut pandang orang ketiga.
Mengingat ada beberapa postingan yang bersumber pada kisah nyata, maka demi menjaga kerahasiaan responden, aku tidak bersedia menjawab pertanyaan yang bersangkutan dengan jati diri responden.
Kesamaan nama, tempat dan peristiwa adalah kebetulan belaka. Dan semua itu bertujuan agar maksud postingan tersampaikan dengan baik.


Archives

November 2004
December 2004
January 2005
February 2005
March 2005
April 2005
May 2005
June 2005
July 2005
August 2005
September 2005
October 2005
November 2005
December 2005
January 2006
February 2006
March 2006
April 2006
May 2006
June 2006
July 2006
August 2006
September 2006
October 2006
November 2006
December 2006
January 2007
February 2007
March 2007
April 2007
May 2007
June 2007
July 2007
August 2007
September 2007
October 2007
November 2007
December 2007
January 2008
May 2008
June 2008
July 2008
August 2008
October 2008
December 2008
February 2009
March 2009


Previous Posts

Bukan penerjemah
HERO, Soleha, Candy
Hanayome to Papa
Susahnya jadi perempuan
Sejarah Jepang
Sepatu cantik penyebab kaki jelek
Proper dress when evacuating from EQ
OMATASESHIMASHITA: 8 hrs @ Juanda airport
Standar pelayanan melalui telpon
Persiapan nikah (1)


Friends




Links

Panasonic Scholarship Japan
Panasonic Scholarship Indonesia
Mie University
Japanese-English Online Dictionary


Member of









Credits

  
  
  
  



Designed by mela
Get awesome blog templates like this one from BlogSkins.com