<body>


one step ahead
Thursday, July 24, 2008

Working at home mom (???)

Akhir-akhir kan sedang ada tren working at home mom. Ibu-ibu rumah tangga yang berbisnis dari rumah, sehingga masih bisa meluangkan waktunya untuk ngurus anak. Keknya terdengar menyenangkan ya.... . Padahal kenyataannya ga semudah itu.

Aku punya butik online. Seandainya aku bukan pekerja kantoran, berarti aku bisa masuk kategori working at home mom. Tapi, apakah dengan bekerja dari rumah trus punya waktu luang banyak?

Ternyata ngurus toko online itu tidak mudah. Musti cari barang. Trus ngukur barang itu. Masukin data-data. Masang barang di manekin. Ambil gambar barang tersebut. Ngedit foto. Bikin deskripsi barang. Upload gambar. Upload deskripsi gambar. Upload icon. Ngurus SEO. Cek pembayaran. Cetak invoice dan sending address. Packing barang yang terjual. Ngurus shipping. Dan hampir sebagian besar dari ritual itu musti aku kerjain sendiri. Karena suamiku kan kerja di luar kota. Paling pas hunting barang aja yang selalu kita lakukan bareng.

Beberapa hari ini, aku sedang dilarang untuk naek-turun tangga, karena sedang hamil muda. Untung ga disuruh bedrest sih... padahal waktu hamil yang kedua kemarin, sejak ketahuan hamil udah langsung disuruh bedrest 2 minggu. Padahal kan aku kerja. Ga mungkin donk ga naek-turun tangga. Pasti at least sehari 1 kali naek dan turun tangga. Jadi udah beberapa hari ini aku istirahat di rumah. Untungnya kuliah lagi libur. Timingnya tepat banget. Waktu hamil kedua kemarin, aku bedrest awal kehamilan juga pas ujian akhir semester udah berakhir.

Nah, selama masa istirahat ini, aku kan jadi ngerasain sebagai working at home mom donk hehehe. Tapi aku ngurus proses upload 50 produk aja 2 hari ga selesai. Aku sampe mikir, bohong banget kalo jadi working at home mom trus bisa punya waktu ngurus anak.

Siapa bilang kerja dari rumah itu gampang?

Tuesday, July 22, 2008

Januarisman, The Next Indonesian Idol

Apa sih yang lagi happening sekarang ini? Januarisman (ARIS) donk... .

Ni anak suaranya dahsyat banget. Laki banget. Aku langsung ngefans ama dia sejak video audisinya berkali-kali ditayangkan ama RCTI. Dan RCTI juga bikin penasaran bgt, cuman muter potongan videonya, tapi ga dijelaskan jati diri orang itu.

Sayangnya, preformance Aris di babak pertengahan spekta agak-agak kurang memuaskan. Karena ak sejak awal udah too much expectation ke dia, akibatnya jadi kecewa banget. Tapi di dua spekta terakhir penampilan Aris menawan banget. Ditambah saingan terbesarnya, Aji, dah tereliminasi. Iiiiih, ak ga terima banget Aji tereliminasi. Aji kan harusnya jadi lawannya Aris di babak grandfinal.

Spekta kemarin, Aris nyanyi salah satu lagu kesukaanku, Berartinya Dirimu. Ih merinding banget dengernya, kok bagusan Aris daripada penyanyi aslinya ya? Huahahaha...

Dukung Aris ya Jum'at ini.







Friday, July 11, 2008

Soft Opening: Toko Batik Online, BelanjaBatik.Com

Mau belanja baju batik dan kain batik? Kenapa tidak berbelanja online di toko batik online, BelanjaBatik.Com?

BelanjaBatik.Com adalah toko atau butik batik online yang menyediakan baju batik untuk wanita dan baju batik untuk laki-laki, kain batik, dan juga baju atau kain batik pewarna alam.

*****

Pada hari Rabu, 9 Juli 2008, BelanjaBatik.Com telah resmi dibuka. Mohon doa restu teman-teman semua untuk kesuksesan toko dan butik batik online-ku ini. Selama masa soft opening, teman-teman akan mendapat diskon 10%. Promo ini berlaku hingga 31 Juli 2008.

Saat ini, BelanjaBatik.Com masih dalam proses upload produk (belum semua produk diupload). Rajin-rajin kunjungi BelanjaBatik.Com yaaaa... .


BelanjaBatik.Com : Behind the Store

Akhirnya BelanjaBatik.Com resmi dibuka. Aku lega banget karena bisa menyelesaikan toko batik online ini. Karena membuka toko online, artinya aku bisa mengatasi berbagai macam rintangan yang menghadang (tsaaaah).

Mungkin enjoy aja ngejalanin toko online kalo kita belum punya pengalaman jualan online di negara lain. Tapi, aku membuka toko online di Jepang dengan berbekal pengalaman jualan online selama di Jepang. Stress banget kan. Karena semua kemudahan yang ditawarkan oleh sistem jual-beli online di Jepang belum ditemui di Indonesia.

Tapi aku sadar, kalo cuma membanding-bandingkan, ga bakal ada habisnya. Yang paling penting bukan membandingkan, tapi beradaptasi.

Aku dulu butuh waktu 3 bulan untuk beradaptasi dengan betapa tidak higienisnya proses pengolahan makanan di Indonesia. Sejak pulang dari Jepang, aku diare selama 3 bulan penuh. Padahal 3 bulan pertama di Indonesia, aku selalu makan masakan rumah dan masakan restauran besar lho.

Aku butuh waktu 6 bulan untuk beradaptasi dengan pola makan junk-food di Indonesia. Aku ga pernah memasak dengan cara menggoreng (deep fat frying) selama di Jepang. 1 liter minyak goreng baru bisa aku habiskan dalam 7-10 bulan. Karena 75% teman asramaku adalah orang Jepang yang jarang mengolah makanan dengan cara menggoreng (deep fat frying). Mosok aku menggoreng deep-fat sih di depan mereka? Nanti aku dikira orang kampung donk. Balik ke Indonesia, musti berhadapan dengan realita bahwa semua serba digoreng. Bikin telur ceplok aja pake deep-fat frying. GILA!!! Akibatnya, hanya dalam waktu 3 bulan, berat badanku naik 10 kg, dari 48 kg menjadi 58 kg. Tiga bulan berikutnya aku mulai program diet ketat. Akhirnya bisa turun menjadi 54 kg. Udah ga bisa balik seperti dulu lagi.

Tapi ada juga banyak hal yang aku belum mampu beradaptasi.

Badanku sampai sekarang belum bisa beradaptasi dengan udara di sini yang penuh polusi. Aku gampang banget kena asma. Rata-rata seminggu sekali aku musti pake Ventolin inhaler untuk ngobatin asmaku. Ventolin inhaler dan aku adalah dua hal yang tak terpisahkan selama di Indonesia. Lha wong baru keluar dari pesawat aja udah langsung ngerasa sesak napas gitu lho. Jadi selama ini, kalo aku mau pergi dari rumah, orang tua atau suamiku selalu nanya "Bawa Ventolin?". Padahal selama di Jepang, aku ga pernah ingat dimana aku naruh Ventolin inhaler. Selama di Jepang, aku sampe ga sadar bahwa Ventolinku udah kadaluarsa. Aku cuma sekali pake Ventolin selama di Jepang, yaitu pada saat labku mengadakan osouji (Hari bersih-bersih heboh) dan aku kebagian membersihkan cold storage yang berisi mikroorganisme kadaluarsa dan chemical dengan bau menusuk hidung.

Aku sampe sekarang belum bisa beradaptasi dengan keadaan lalu-lintas di Yogya (di Jakarta apalagi). Aku stress banget dengan tata-cara berlalu-lintas di sini. Semua serba ga punya aturan. Mau belok kanan, ambil dari kiri. Ada ambulans lewat, bukannya menepikan kendaraan di bahu jalan, eh malah saling berebut biar bisa berjalan di belakang ambulans. Mobil-mobil menggunakan bahu jalan untuk melepaskan diri dari kemacetan di jalan tol. Orang ga tau malu mengklakson kendaraan di depannya ketika lampu lalin baru saja berubah menjadi hijau. Kendaraan berhenti di tengah persimpangan. Ga menjaga jarak aman. Ga menghormati orang lain. Kaum pemlipir jalan (berjalan berlawanan dengan arus yang seharusnya) bisa-bisanya merasa tidak melakukan dosa. Ga ada jalur untuk sepeda sehingga para penyepeda gabung di jalur kendaraan bermotor. Lebih bego lagi, mereka malah dengan cueknya nyepeda jejer-jejer tiga orang. Pemerintah daerah ga care ama keselamatan bikers, bukannya membangun jalur khusus sepeda terlebih dahulu, eh malah mengeluarkan anjuran untuk bersepeda bagi karyawan Pemda dan anak-anak sekolah. Sumpaaaaaah, stress aku. Ketika suatu saat Dito-chan liburan ke Yogya selama 10 hari, dan kita lagi jalan bareng, Dito-chan nanya "Eh Andian, kamu stress ga sih dengan lalu-lintas di sini? Kok aku stress banget ya?" Tuuuuu kaaaan... bukan cuma aku aja kan yang ga bisa beradaptasi.

Dulu aku pikir aku juga ga bakal mampu beradaptasi dengan bisnis online di Indonesia.
Ternyata aku BISA. Senengnya tidak terkira.

Andian dan BelanjaBatik.Com : Fight-o!!!


Wednesday, July 09, 2008

Kuryu Kohei



Miss him
and his team

Jangan mengaku dorama lover kalo belum pernah liat Hero. Suamiku yang bukan dorama lover aja bilang bahwa Hero keren banget.

Hero dirilis tahun 2001. Kemudian edisi Hero SP (spesial) dirilis tahun 2006. Pemain-pemain Hero SP berbeda dengan Hero 2001. Kecuali tentu saja Kuryu Kohei (by Kimura Takuya) tetap ada. Sempet timbul kekecewaan yang cukup mendalam ketika team hero yang lain tidak muncul di versi SPnya. Tapi tetep ada harapan, bahwa edisi SP itu kan perantara antara versi drama 2001 dengan versi movie 2007.

Kabarnya, Hero the movie keren banget. Sampe-sampe pengin dibuat hero the movie 2. Dan aku belum nonton Hero the movie. Sedih banget deh.

Great chemistry between Kuryu and Amamiya (as always). Kalo ngeliat Hero tu, kadang-kadang kesel sendiri. Kenapa Kimutaku tu ga nikah ama Matsu Takako aja.

Seandainya kalian yang masih di Jepang mau berbaik hati ama aku, tolong donk pinjemin Hero the movie di rental DVD trus diburn buat aku yaaaaa.... . Onegai shimasu.

Tuesday, July 01, 2008

Nggaya banget sih kamu?

Suatu saat, temen sekantorku ngajakin berenang. Aku sebenarnya malas berenang bareng teman, karena aku selalu jadi rescue team kalo terjadi sesuatu. Dan kan ga mungkin banget kalo aku ga nolongin, secara aku tu orangnya sok superhero banget. Nyebelinnya, orang yang aku tolongin tu pasti panik, bukannya memasrahkan semuanya ke aku, malah sok tahu. Akibatnya aku pernah hampir mati kehabisan napas gara-gara menyelamatkan orang yang tenggelam.

Karena temenku tu kek yang desperado banget gitu, akhirnya aku menyetujui rencana berenang bersamanya. Masalahnya adalah, mau berenang di mana?

Aku hanya mau berenang di kolam renang olympic. Di Yogya hanya ada dua, kolam IKIP dan kolam Adisucipto. Dulu aku selalu latihan di kolam Adisucipto, karena kolam IKIP belum dibangun. Tapi sejak ada kolam IKIP, aku berenangnya di kolam IKIP.

Aku bilang ke temenku, bahwa aku hanya mau berenang di kolam IKIP. Karena kalo harus berenang di kolam yang bukan kolam olympic, aku bakal ngerasa pusing banget.

Temenku terheran-heran mendengar jawabanku. Trus dia bilang "Kamu kok nggaya banget sih?"

Selalu begini keadaannya. Kalo aku cuma ngomong (without action), orang-orang pasti bakal nuduh aku sombong banget. Satu-satunya cara supaya ga dituduh seperti itu, aku musti action. Akhirnya aku setuju untuk tidak berenang di kolam IKIP.

Temenku usul supaya kita berenang di kolam Salsabiela. Kata dia, kolam Salsabiela itu luasnya separo dari kolam IKIP.

Trus aku mikir-mikir. Kalo luasnya separo dari kolam IKIP, berarti sekali melintas bisa 25 meter. Well, aku bisa kok berenang bolak-balik tiap 25 meter tanpa ngerasa pusing. Pokoknya standarku adalah 20 meter untuk sekali lintasan. Aku bisa berenang di kolam non-olympic jika dan hanya jika panjang satu lintasan minimal 20 meter.

Akhirnya kita berangkat ke kolam Salsabiela. Karena kita berdua pake jilbab, sengaja milih jam yang khusus cewek. Sebenernya aku juga ga pernah peduli apakah kolamnya khusus cewek atau campur (jangan ditiru ya hehehe).

Ketika sudah sampai kolam Salsabiela, aku shock berat. Temenku bilang kolam Salsabiela itu separonya kolam IKIP. Ngawur banget deh. Lha wong kolam jasad renik begini gitu lho.... .

Tapi aku tidak komplain. Kita segera ganti baju, trus nyebur ke kolam. Trend berenang di kolam Salsabiela adalah lintasan memendek. Kalo lintasan memanjang, aku yakin aku ga bakal pusing. Tapi kalo lintasan memendek... pasti pusing banget deh. Apalagi kita berenang di kedalaman ga sampe 1 meter. Oh MY GOD!!!!!

Sekali melintas kolam dengan gaya dada, aku cuma butuh 2 kali ayunan tangan. Gila banget ga sih. Akibatnya aku jadi harus bolak balik. Sumpah pusing banget.

Temenku berenang 1 lintasan. Aku berhenti setelah berenang 11 lintasan. Temenku langsung minta maaf "Ya Allah, maafin aku ya mbak. Aku ga tau. Ternyata kamu tu benar-benar atlet ya. Kamu pusing banget ya mbak?"

Capek deeeeeeeeeeeeeeeeeeh.

Udah aku bilang dari tadi, aku tu atlet renang. Ga bisa berenang kecuali di kolam Olympic. Kalo dipaksa berenang di kolam pendek, aku bakal pusing banget. Ini ga ada hubungannya dengan sombong. Ini adalah fakta. Emang kenyataannya seperti itu.

Sejak kejadian itu, temenku ga pernah lagi ngajakin aku berenang bareng. Karena aku cuman mau berenang di kolam IKIP, sementara dia ga mau berenang di kolam IKIP.

Sometimes ya... hal-hal yang benar-benar terjadi pada diri kita, dianggap oleh orang lain sebagai suatu kesombongan.

The Journal

tomorrow should be better than today



Blogroll Me!

Subscribe with Bloglines

Add http://cikubembem.blogspot.com to your Kinja digest

Listed on BlogShares


The Writer

Momo-chan.
Bukan orang biasa.
Ga suka MASAK.
Pecinta rotenburo.



Something Happened




Contact me

Send an email


Important Note

Postingan di blog ini terdiri dari kisah nyata dan fiksi. Dalam teknik penulisan di blog ini, aku lebih memilih menggunakan sudut pandang orang pertama, meski tidak menutup kemungkinan untuk menggunakan sudut pandang orang ketiga.
Mengingat ada beberapa postingan yang bersumber pada kisah nyata, maka demi menjaga kerahasiaan responden, aku tidak bersedia menjawab pertanyaan yang bersangkutan dengan jati diri responden.
Kesamaan nama, tempat dan peristiwa adalah kebetulan belaka. Dan semua itu bertujuan agar maksud postingan tersampaikan dengan baik.


Archives

November 2004
December 2004
January 2005
February 2005
March 2005
April 2005
May 2005
June 2005
July 2005
August 2005
September 2005
October 2005
November 2005
December 2005
January 2006
February 2006
March 2006
April 2006
May 2006
June 2006
July 2006
August 2006
September 2006
October 2006
November 2006
December 2006
January 2007
February 2007
March 2007
April 2007
May 2007
June 2007
July 2007
August 2007
September 2007
October 2007
November 2007
December 2007
January 2008
May 2008
June 2008
July 2008
August 2008
October 2008
December 2008
February 2009
March 2009


Previous Posts

Kamu minum susu apa?
Adaptasi yg Gagal: Berlalu Lintas
Senna atau Keita??
Liat J-ROCKS Ingat Kamechan
Babyboy babygirl?
Sensasi kecipratan salto pembalikan
Masakan Manado
Pencopet yang tidak beruntung
Speedo LZR
Working at home mom (???)


Friends




Links

Panasonic Scholarship Japan
Panasonic Scholarship Indonesia
Mie University
Japanese-English Online Dictionary


Member of









Credits

  
  
  
  



Designed by mela
Get awesome blog templates like this one from BlogSkins.com